Kamis, 07 Agustus 2014

Merangkai Kisah


Tentang cerita yang selalu berpindah arah...

Terinspirasi dari Manusia Setengah Salmon - nya Raditya Dika, saya merenung tentang jalan hidup yang selalu berpindah. Entah urusan hati ataupun perjalanan hidup. Tak terasa sebentar lagi saya akan menginjak bangku kuliah. Padahal saya merasa sedikit sekali bekal yang saya punya. Tapi, saya tak dapat berhenti karena saya punya mimpi yang harus diwujudkan. Saya punya orang yang harus dibahagiakan.
Via Tumblr

Katanya, yang mengikuti arus hanya ikan yang mati. Analogi ini cukup memecut saya karena seringkali saya berpikir bahwa lebih baik membiarkannya mengalir begitu saja mengikuti takdir. Tapi, sebenarnya tidak seperti itu. Hidup ini berpindah tapi tak selalu mengikuti arus, kadang kita harus melawannya. Menerjang arus tanpa peduli bahaya yang diterima. Karena saya tak ingin menjadi ikan di kolam yang tenang, yang terjamin kehidupannya teteapi terkekang dalam kolam itu. Saya ingin menjadi ikan yang mengarungi samudra dan bertemu banyak hal menakjubkan di dunia ini. Saya ingin berpindah menjadi manusia yang kuat dan kokoh pertahanannya setelah menerang arus itu. 

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbESHHxE7z9F74KOTwHr4zO3VnGIIypjBo62hFCnCvKPYzhbUlBzSolbWmDDDZO8gdWVdgFIYK91ujV06TMYHpsXrU6ev0IyVJRC8XHF7WzXQHy9MIwHYeWHEyGbT4V7_RX5LTxw9k_Cc/s1600/IMG_0118.JPG 
Via Google

Bukan hanya tentang pendewasaan, perpindahan pun terjadi pada hati. Saya kira dengan bertahan pada suatu orang akan membuat saya nyaman. Tapi, kenapa kenyataannya menjadi berbalik? Saya merasa terkungkung pada suatu ruang. Ruang yang tak mampu saya dobrak. Hingga akhirnya saya sadar ruang itu tak kan mampu didobrak jika saya tidak bisa membukanya dengan ikhlas. Menyukai seseorang seharusnya membuat saya bahagia, kan? Jika tidak bahagia mungkin dia bukan orang yang tepat dan berarti saya harus melangkah dan merelakan. Karena perpindahan pada hati itu tentang kerelaan. Bukannya saya berniat menjadi manusia yang brengsek istilah kasarnya, saya hanya tak ingin menjaga hati dengan menutup serapat-raptnya. Saya tidak mau berpikiran sempit dengan berpikir bahwa semua orang berlaku seperti itu. Saya juga ingin bahagia dengan orang yang tepat
 
Via Tumblr

Perpindahan dalam hidup memang tak terasa. Tahu-tahu saja sudah menjadi kenangan. Saya sampai malam ini sudah merangkai kisah yang nantinya mudah-mudahan bisa dikenang dengan manis. Saya punya cerita sendiri yang tentunya berbeda dengan yang lain. Saya ingin bercerita pada orang tersayang tentang kisah saya. juga membuat bangga orang - orang tercinta. Saya juga ingin bertemu seseorang yang menemani seumur hidup saya dalam kisah ini. Doakan saya mampu merangkai kisah yang indah.  
 
Via Tumblr

0 comments:

Posting Komentar

Kamis, 07 Agustus 2014

Merangkai Kisah


Tentang cerita yang selalu berpindah arah...

Terinspirasi dari Manusia Setengah Salmon - nya Raditya Dika, saya merenung tentang jalan hidup yang selalu berpindah. Entah urusan hati ataupun perjalanan hidup. Tak terasa sebentar lagi saya akan menginjak bangku kuliah. Padahal saya merasa sedikit sekali bekal yang saya punya. Tapi, saya tak dapat berhenti karena saya punya mimpi yang harus diwujudkan. Saya punya orang yang harus dibahagiakan.
Via Tumblr

Katanya, yang mengikuti arus hanya ikan yang mati. Analogi ini cukup memecut saya karena seringkali saya berpikir bahwa lebih baik membiarkannya mengalir begitu saja mengikuti takdir. Tapi, sebenarnya tidak seperti itu. Hidup ini berpindah tapi tak selalu mengikuti arus, kadang kita harus melawannya. Menerjang arus tanpa peduli bahaya yang diterima. Karena saya tak ingin menjadi ikan di kolam yang tenang, yang terjamin kehidupannya teteapi terkekang dalam kolam itu. Saya ingin menjadi ikan yang mengarungi samudra dan bertemu banyak hal menakjubkan di dunia ini. Saya ingin berpindah menjadi manusia yang kuat dan kokoh pertahanannya setelah menerang arus itu. 

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbESHHxE7z9F74KOTwHr4zO3VnGIIypjBo62hFCnCvKPYzhbUlBzSolbWmDDDZO8gdWVdgFIYK91ujV06TMYHpsXrU6ev0IyVJRC8XHF7WzXQHy9MIwHYeWHEyGbT4V7_RX5LTxw9k_Cc/s1600/IMG_0118.JPG 
Via Google

Bukan hanya tentang pendewasaan, perpindahan pun terjadi pada hati. Saya kira dengan bertahan pada suatu orang akan membuat saya nyaman. Tapi, kenapa kenyataannya menjadi berbalik? Saya merasa terkungkung pada suatu ruang. Ruang yang tak mampu saya dobrak. Hingga akhirnya saya sadar ruang itu tak kan mampu didobrak jika saya tidak bisa membukanya dengan ikhlas. Menyukai seseorang seharusnya membuat saya bahagia, kan? Jika tidak bahagia mungkin dia bukan orang yang tepat dan berarti saya harus melangkah dan merelakan. Karena perpindahan pada hati itu tentang kerelaan. Bukannya saya berniat menjadi manusia yang brengsek istilah kasarnya, saya hanya tak ingin menjaga hati dengan menutup serapat-raptnya. Saya tidak mau berpikiran sempit dengan berpikir bahwa semua orang berlaku seperti itu. Saya juga ingin bahagia dengan orang yang tepat
 
Via Tumblr

Perpindahan dalam hidup memang tak terasa. Tahu-tahu saja sudah menjadi kenangan. Saya sampai malam ini sudah merangkai kisah yang nantinya mudah-mudahan bisa dikenang dengan manis. Saya punya cerita sendiri yang tentunya berbeda dengan yang lain. Saya ingin bercerita pada orang tersayang tentang kisah saya. juga membuat bangga orang - orang tercinta. Saya juga ingin bertemu seseorang yang menemani seumur hidup saya dalam kisah ini. Doakan saya mampu merangkai kisah yang indah.  
 
Via Tumblr

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Blogger templates

Followers